Kondisi Kerusakan Jembatan V Kota Palu atau Jembatan Lalove yang menghubungkan Kelurahan Nunu Kecamatan Tatangga dan Kelurahan Tatura Selatan Kecamatan Palu Selatan Provinsi Sulawesi Tengah |
Oprit Jembatan Lalove Kota Palu Terancam "Ambruk"?
Palu – Jembatan penghubung di Jalan Anoa Kelurahan Tatura Selatan Kecamatan Palu Selatan – Jalan Lalove Kelurahan Nunu Kecamatan Tatangga, Kota Palu Provinsi Sulawesi Tengah alami kerusakan serius hingga opritnya terancam "ambruk".
Kondisinya kini sangat memprihatikan, oprit sebelah kiri dan kanan alami keretakan memanjang mulai dari bagian atas sampai bawah serta badan jalan mulai retak memanjang diduga akibat beban kendaraan yang melintas diruas jalan tersebut.
Jembatan V atau dikenal Jembatan Lalove dibangun dengan anggaran sebesar Rp.59 miliar melalu APBD Kota Palu tahun anggaran 2019, meski saat itu pengerjaannya sempat molor, namun pengerjaan konstruksi jembatan tersebut rampung tahun berikutnya.
Berdasarkan catatan redaksi kontrak awalnya dimulai sejak 17 Juni 2019 dan selesai 13 Desember 2019 atau 6 bukan pekerjaan, namun hingga hingga Rabu 18 Desember 2019 pengerjaan konstruksinya tak kunjung selesai. Keterlambatan proyek miliaran rupiah dalam APBD Palu 2019 ini terungkap setelah Komisi C DPRD Palu meninjau langsung ke lokasi jembatan, 18 Desember 2019 di Kelurahan Nunu.
Kawasan Jembatan V atau yang biasa dikenal dengan jembatan Lalove menjadi tempat wisata kuliner yang menarik untuk dikunjungi oleh warga Kota Palu saat liburan akhir pekan.
Warga sekitar berharap dinas PU Kota Palu secepatnya melakukan perbaikan menyeluruh kerusakan jembatan itu.
Apabila tidak dilakukan perbaikan secara maksimal, dikhawatirkan oprit jembatan tersebut akan "ambruk" dan bisa berpengaruh terhadap mobilitas orang dan barang.
Hendaknya keadaan ini jangan dibiarkan berlarut-larut untuk menghindari berbagai kemungkinan, tutur Ikbal Jum'at 17/5/2024
Berdasarkan laporan warga yang masuk ke redaksi, tim media bergegas menuju lokasi dimana jembatan Lalove dibangun saat ini, Jum'at pagi 17/5/2024.
Dari amatan, tampak keretakan di beberapa bagian penting jembatan Lalove yakni terdapat keretakan di sisi kanan dan kiri oprit jembatan baik di arah Barat jalan Lalove maupun sisi kanan dan kiri arah Timur Jalan Anoa.
Meski masih bisa dilalui kendaraan, namun kerusakan yang terjadi telah berlangsung sejak 2 Juli tahun 2022.
" Kalau terus dibiarkan bisa mengundang datangnya bahaya." ujar Anto warga yang melintas pagi 17/5/2024.
Untuk itu, Anto berharap, dinas teknis secepatnya mengupayakan perbaikan secepat mungkin supaya tidak menimbulkan kerugian yang lebih besar.
Hingga berita ini tayang, kepala dinas PU Kota Palu Singgih B, Prasetyo belum bisa dihubungi, diketahui nomor redaksi sebelumnya diduga telah diblokir, hingga usaha untuk menghubungi belum berhasil dilakukan. TIM