BPJN Sulteng Permantap ruas Jalan Sepanjang 151 KM di Poso untuk Dukung Destinasi Pariwisata |
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat ( PUPR ) Balai Pelaksanaan Jalan Nasioanl Sulawesi Tengah, melalui Satker PJN Wil IV PPK 4.1 padà tahun 2023 lalu mendapat suntikan dana penanganan dua paket kontrak yakni Long segmen dan pemeliharaan rutin jalan.
Poso, Warta Bhayangkara - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat ( PUPR ) Balai Pelaksanaan Jalan Nasioanl Sulawesi Tengah, melalui Satker PJN Wil IV PPK 4.1 padà tahun 2023 lalu mendapat suntikan dana penanganan dua paket kontrak yakni Long segmen dan pemeliharaan rutin jalan.
Dari sekian penanganan diantaranya adalah pekerjaan drainase, pelebaran jalan, penanganan longsoran, pemeliharaan jembatan, rehab jembatan.
BPJN Sulteng Permantap ruas Jalan Sepanjang 151 KM di Poso untuk Dukung Destinasi Pariwisata |
Dalam lingkup Wilayah kerja PPK 4.1 terdapat beberapa penanganan yang membutukan perhatian ektra karena berhadapan langsung dengan kondisi topografi di lokasi yang sering terjadi hujan ektrim hingga menyebabkan terganngunya aktifitas pekerjaan. Namun sebahagian besar penanganan preservasi dan pemeliharaan dilaksanakan tepat waktu dengan kualitas pengerjaan yang bisa memberikan rasa aman dan nyaman untuk pengendara.
Salah satu pekerjaan dengan kesulitan ektra yakni pekerjaan dinding penahan tanah ( DPT ) tepatnya di desa Watuwau yang dilaksanakan tepat waktu.
Kondisi Dinding Penahan Tanah ( DPT ) di desa Tuwawu Kabupaten Poso setelah dillaksanakan perbaikan, foto PPK 4.1 |
Ruas Tumora dalam kota Poso Tagolu Tentena dan Taripa merupakan jalur vital penggerak perekonomian di Sintuvu Maroso. Jalur lintas penghubung antar provinsi yang memberi dampak positif keterhubungan konektovitas di kawasan industri tambang nikel Morowali.
Sekedar diketahui, panjang penanganan ruas jalan di PPK 4.1 yakni 151,3 kilometer secara keseluruhan panjang jalan aman dilintasi.
Berdasarkan pantauan 15 Maret 2024 kondisi ruas wilayah PPK 4.1 peningkatan infrastrukturnya terus dipacu untuk memberi tasa aman dan nyaman kepada pengguna jalan raya.
Kabupaten poso dikenal sebagai daerah yang punya potensi sumber daya alam melimpah, perbaikan inftastruktur jalan memberi dampak besar pengembangan potensi SDA itu.
Apalagi sektor pariwisata di danau Poso, dapat berkembang lebih maju lewat dukungan infrastruktur jalan yang memadai.
Kiprah BPJN Sulteng yang terus memberi perhatian bisa memudahkan wisatawan melakukam aktivitas sosialnya.
Secara geografis ruas jalan Tumora dalam kota Poso Tagolu Tentena dan Taripa memberikan dampak positif di beberapa wilayah seketar dalam pengembangan ekonomi dan pariwisatanya. (**) TIM